Rusia dan Ukraina Perang, Keamanan Siber Dunia  Terancam Jebol

Rusia dan Ukraina Perang, Keamanan Siber Dunia  Terancam Jebol

YOGYAKARTA - Peneliti Center for Digital Society (CfDS) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Treviliana Eka Putri mengatakan perang antara Rusia dan Ukraina berisiko mengancam keamanan siber secara global.

\"Peretasan yang ditujukan (Rusia) terhadap Ukraina dapat merembet ke negara-negara sekitarnya, bahkan hingga ke seluruh dunia. Hal tersebut didorong oleh keadaan dunia digital yang semakin borderless (tanpa batas),\" kata Treviliana dalam keterangan tertulisnya di Yogyakarta, Jumat 4 Maret 2022.

Meskipun Rusia menyatakan tidak pernah melakukan \"operasi gelap\" di dunia maya, namun risiko ancaman siber tetap ada. Sejumlah negara seperti Amerika Serikat dan Jepang juga telah menjatuhkan sanksi ekonomi terhadap Rusia.

Baca juga: Rusia Diam-diam Kirim Kapal Selam ke Indonesia

Melihat situasi tersebut, menurut dia, ada kemungkinan bagi Rusia untuk menargetkan serangannya terhadap negara-negara pemberi sanksi maupun industri sektor privat dari negara tersebut.

Dia mengatakan risiko ancaman siber merupakan satu hal yang patut diwaspadai, meskipun dampaknya tidak terlalu terlihat sebagaimana serangan militer secara fisik.

Ancaman siber juga dapat menimbulkan kerugian yang tidak sedikit dan berakibat terhadap terganggunya integrasi sosial yang ada di dalam masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: